Aku sangat percaya ada 'energi' dalam pikiran kita. Saat aku gelisah dengan pola didik yang diterapkan di sekolah arvind sebelumnya, energiku itu membawaku pada sebuah rumah yang penuh inspirasi. Berkenalan dengan dunia homeschooling lewat dunia maya saat itu aku langsung disambut dengan hangat. Walaupun aku masih malu-malu karena masih sangat awam, aku merasa ibu-ibu (dan beberapa bapak-bapak) yang aku kenal menjalankan 'homeschooling/home education' untuk anak-anaknya ini sangat-sangat inspiratif, suka memberi/sharing ilmu, sangat senang belajar, selalu ingin lebih baik dari hari ke hari, terus menggali kemampuan dirinya, saling menyemangati, dan tentunya sangat mencintai anak-anaknya.
Dari sini aku berkenalan dengan Klub Oase. Seperti yang aku kutip dari Info di FB Klub Oase ((https://www.facebook.com/klub.oase?sk=info)), Klub Oase adalah klub kegiatan yang dipersembahkan sebagai kegiatan ekstrakulikuler untuk anak-anak homeschooling dan kegiatan afterschooling bagi anak sekolah. Klub Oase mengambil spirit homeschooling, yaitu pemberdayaan keluarga, dan bertujuan menginspirasi keluarga untuk melakukan kegiatan dirumah bersama anak-anaknya.
Dengan demikian, semua kegiatan di Klub Oase mengharapkan partisipasi aktif orangtua dan bisa menjadi titik awal ide dan motivasi bagi orangtua dirumah. Semua kegiatan dan lesson plan Klub Oase akan dibuat sesederhana mungkin sehingga bisa dengan mudah diadaptasi dirumah. Rencananya hasil kegiatan dan lesson plan akan di upload di situs Oase untuk bisa diadaptasi setiap keluarga secara gratis. Kegiatan Klub Oase akan meliputi kegiatan percobaan, ketrampilan, field trip, outbond, renang, pramuka, dan memasak.
Kegiatan pertama yang aku ikuti dari klub Oase adalah TANTANGAN 30 Hari Klub Oase.
Wahh, tantangan ini sangat-sangat luar biasa menantang aku untuk membuat hari-hari Arvind Evan menyenangkan untuk belajar. Belajar disini tidak harus membuka buku pelajaran, tapi juga membuat karya seni/art, memasak/membuat kue, berjalan-jalan menikmati&mengamati alam sekitar, belajar dari internet. Kegiatan anak-anak hari itu didokumentasikan lalu dibuat scrapbooknya dan dipublikasikan. Wahh, aku merindukan masa-masa tantangan ini lagi..Aku jadi belajar Scrapbook juga. Dari tidak tahu apa-apa, aku jadi belajar photoscape, sedikit photoshop, download sana sini. Wahh ketika bisa sedikit berkreasi, aku bangga sekali. Bayangkan, aku dapat ilmu baru. Tak henti-hentinya aku bersyukur bisa berkenalan dengan ibu-ibu ini.
Ditengah-tengah acara 30 Hari Tantangan, ada lomba Aku Cinta Indonesia, bertepatan tanggal 17 Agustus 2011, Hari Kemerdekaan.
Dan kebetulan sekali, ternyata aku jadi salah satu dari 4 ibu-ibu (ada mba Septi Peni Wulandani, mba Ratna Kusuma Halim, dan mba yang juara dalam lomba tersebut. Andai teman-teman tahu perasaanku saat itu, aku terharu banget..Aku yang sebelumnya hanya berkutat di rumah, baru kenal fesbuk 2 tahun terakhir, tahu-tahu dihargai hasil foto kegiatan dengan anak-anakku telah menginspirasi. Sudah lama aku tidak juara apa-apa. Moment ini sangat berharga untuk kepercayaan diriku, tanpa ada perasaan sombong sama sekali dalam hatiku. Aku hanya terharu, terharu sekali. (*tidak tahu lagi bagaimana melukiskannya*)
Setelah mengikuti kegiatan mendokumentasikan kegiatan anak-anak selama 30 Hari, aku akhirnya bisa juga bertemu dengan beberapa teman-teman Klub Oase secara langsung. Aku mengikuti kegiatan membuat Cupcakes yang diadakan Klub Oase bersama Arvind.
Waktu itu sempat ragu mau ikut, memikirkan bagaimana dengan Evan (anak keduaku 11 bulan waktu itu). Jika aku bawa, rasanya akan kerepotan buatku, karena jika aku sedang setir mobil, Evan suka menangis minta aku gendong. Akhirnya aku meminta tolong ibu mertuaku, tante&Om nya Evan di depok untuk menemani Evan selama aku dan Arvind belajar membuat cupcake.
Kegiatan membuat cupcake ini juga untuk memberi pandangan kepada Arvind, bahwa ada teman-temannya yang lain yang 'homeschooling' seperti dirinya saat ini. Sebenarnya Arvind tidak punya masalah psikologis bahwa dia tidak sekolah, karena ini murni pilihan dia, dan dia dengan 'PD" sekali jika ada yang bertanya bahwa saat ini TK-B nya di rumah/homeschooling. Seringnya malah aku yang malas menjelaskan pada orang-orang yang bertanya kenapa arvind tidak sekolah. Arvind selalu meralat aku, jika ada orang yang bertanya,"Arvind sekolah dimana?" jika aku masih menyebutkan nama sekolah avind sebelumnya. (Uuuhhh maafkan mama ya, Vind, tapi Mama selalu belajar darimu, Nak, terima kasih..)
Oiya, hadiah dari lomba Aku Cinta Indonesia yang diselenggarakan Klub Oase adalah voucher membeli buku di toko onlineshop. Wahh, ini lumayan berbelit-belit ceritanya. Ada buku-buku pesananku yang tidak ada, sehingga aku harus menggantinya, ada kesalahan kirim buku yang tidak aku pesan, dannnn akhirnya inilah buku-buku yang akhirnya sampai di rumahku dengan 3 kali pengiriman hehehehe...Anyway, aku berterimakasih kepada Klub Oase yang sudah berbaik hati memberikan hadiah voucher pembelian buku ini. TERIMA KASIH TERIMA KASIH TERIMA KASIH.
Klub Oase, terima kasih untuk semangat dan ilmu yang ditularkan kepadaku dan banyak orang tua lainnya.Semoga kebaikan yang sudah kalian semai, akan berbuah banyak bagi keluarga-keluarga di Indonesia. Pendidikan dasar itu dari rumah, dari keluarga. Semoga dari keluarga yang kuat, Indonesia juga semakin kuat. AMIN.
PS.
Tempat aku belajar:
#Ada juga Klub Sinau: https://www.facebook.com/KlubSinau , www.klubsinau.org untuk yang tinggal di Jawa Timur dan sekitarnya.
#Ada Group FB : https://www.facebook.com/groups/210306649017667/ Komunitas Charlotte Mason Indonesia
#Group FB : https://www.facebook.com/groups/Indonesia.Homeschoolers/ Indonesia Homeschoolers
Tidak ada komentar:
Posting Komentar